Begini Cara Hack Facebook, Whatsapp, dan Telegram Menggunakan SS7 Flaw

Cara Hack Facebook, Whatsapp, dan Telegram Menggunakan SS7 Flaw



Cara Hack Facebook, Whatsapp, dan Telegram Menggunakan SS7 Flaw

Apa kalian familer dengan SS7? SS7 merupakan protokol khusus yang biasa digunakan dalam jaringan telekomunikasi global. Pada tahun 2016 telah ditemukan celah pada protokol tersebut yang memungkinkan hacker untuk dapat meretas WhatsApp, Telegram, dan Facebook.
Jika kita berbicara tentang akun Facebook kamu yang juga dapat diretas, hal ini tidak terpengaruh seberapa kuat dan rumitnya password yang kamu gunakan. Hacker hanya perlu nomor teleponmu untuk meretas akun Facebook kamu.

Metode untuk Meretas Akun WhatsApp, Facebook, dan Telegram?

Semua itu dapat terjadi karena adanya celah pada protokol Signaling SS7 (Signaling System 7), yaitu seperangkat sinyal protokol yang digunakan untuk mengatur dan meruntuhkan Public Switched Telephone Network (PSTN). Ini juga dapat menerjemahkan portabilitas nomor telepon, penagihan prabayar, pesan singkat (SMS), dan layanan lainnya.
SS7 telah lama dikenal rentan akan peretasan sejak tahun 2008. Menurut sumbernya, kerentanan protokol pada SS7 dapat digunakan oleh instansi pemerintah untuk melacak pergerakan pengguna ponsel dari seluruh dunia.
Berikut adalah tiga video simulasi yang menunjukkan bagaimana peneliti berhasil meretas akun Telegram, WhatsApp, dan Facebook menggunakan celah SS7. Yuk tonton videonya satu per satu!

Bagaimana cara Hack Akun Telegram? Yuk tonton videonya!

Bagaimana cara Hack Akun WhatsApp? Yuk tonton videonya!

Bagaimana cara Hack Akun Facebook? Yuk tonton videonya!

Jadi, dari video di atas kamu dapat melihat seberapa mudah akun Facebook, WhatsApp, dan Telegram target dapat diretas. Bagian terburuknya adalah para hacker bisa melihat dan mengubah pesan sesuai keinginan mereka.
Mengerikan, bukan? Maka dari itu, segera lakukan pengamanan pada semua akun media sosial dan aplikasi chatting kamu. Selalu lakukan update aplikasi dan sistem operasi ke versi terbaru. Jangan sampai data-data akun kamu dicuri oleh orang lain.